Thursday, December 15, 2011

BELAAN - Part 2

Bukan hendak membuka pekung di dada, tapi sudah aku katakan berkali-kali kepada suamiku janganlah melakukan perbuatan tersebut tetapi tidak diendahkannya. Dia tetap juga berkeras dengan keputusannya, menyimpan dan membela BENDA tu....di satu ruangan khas dan gelap di rumah kami...
Kata suamiku, dia mempunyai alasan tersendiri untuk membela dan menyimpannya. Lagipun katanya, belaannya itu bukannya mengganggu keluarga malah ada kebaikkannya. 

Pada waktu-waktu tertentu BELAANnya itu diberi makan darah. Ya, DARAH!!!  Sehingga anak lelaki aku turut bersekongkol dengan abahnya membiarkan belaannya itu menghisap darahnya.

Tapi aahhh......aku tidak sanggup...mati hidup balikpun aku tidak sanggup, bukan saja memegangnya malah melihatnya juga aku tidak sanggup, sampaikan tidurku terganggu dengan mimpi-mimpi ngeri tentang BELAANnya itu. Suamiku tetap buat derrkk..katanya mimpi tu cuma mainan tidur.
Sehingga ke hari ini dan saat ini, suamiku masih membela BELAANnya itu.  Tak ada sesiapa yang mampu memujuknya untuk membuang atau menghalaunya...

Secara senyap-senyap tanpa pengetahuan suamiku aku ada mengambil foto BELAAN suamiku itu...itupun dengan pertolongan  pak cikku seorang Ustadz. Kalaulah suamiku tahu...habis aku...!
Aku tidak melarang kalau saudara saudari mahu melihatnya, cuma aku beri AMARAN kalau ada hal-hal yang tidak diingini berlaku, jangan salahkan aku. RISIKO TANGGUNG SENDIRI!

ADA BERANI?  KLIK DI SINI!!

No comments:

Post a Comment

Please leave your footprint here..

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...